5 kali Lucifer/iblis meninggikan diri (Yesaya 14:12-14 # Amp. Bible):
- Aku hendak naik ke langit/surga.
- Aku hendak meninggikan/mengagungkan takhtaku di atas bintang-bintang Allah.
- Aku hendak duduk di atas gunung pertemuan, di sebelah utara yang paling jauh.
- Aku hendak naik di atas ketinggian awan-awan.
- Aku hendak membuat diriku seperti Yang Mahatinggi.
7 kali Yesus merendahkan diri (Filipi 2:6-8):
- Walaupun satu dengan Allah dan dalam rupa Allah, tidak menganggap/berpikir bahwa kesamaan/persamaan/kesetaraan dengan Allah sebagai sesuatu yang harus dipertahankan erat-erat.
- Telah “mengosongkan/mencopoti” diriNya.
- Mengambil/menanggung/menerima rupa seorang hamba/budak.
- Dilahirkan sebagai manusia.
- Tampil dalam rupa manusia dan merasakan kehidupan manusia.
- Merendahkan diri-Nya
- Taat sampai mati, bahkan rela mati di kayu salib
Lima
kali Lucifer meninggikan diri, Angka 5 di dalam Alkitab melambangkan
“Anugerah/Kasih karunia”. Lucifer telah mencapai akhir dari kepenuhan
Kasih Karunia Allah sebelum dia dicampakkan dari surga.
Ketika
Tuhan Yesus datang ke dunia ini sebagai Adam yang kedua/akhir, itu
adalah untuk mengembalikan apa yang telah terhilang dari Adam yang
pertama (I Kor 15:45-47),
Dia telah merendahkan diri-Nya 7 kali untuk merebut kembali kepenuhan
kemurahan Allah bagi manusia, dan memberikan teladan suatu sifat takut
akan Allah.
Angka
7 dalam Alkitab melambangkan kesempurnaan, oleh sebab itu, Tuhan Yesus
telah merendahkan diri-Nya sampai kepada kesempurnaan, mewakili kita
menerima kepenuhan Kasih Karunia Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar